Dianggap Mengganggu Ketenagan Warga, Puluhan Remaja Yang Kerap Bermain Petasan Diberikan Pembinaan

Lombok Barat NTB - Untuk menjaga situasi kamtibmas yang kondusif selama bulan Ramadan 1444 H, Bhabinkamtibmas Desa Nyiur Lembang Polsek Narmada Polresta Mataram Polda NTB Aipda Faturahman bersama Babinsa dan Kepala Dusun beserta Kasatgas Keamanan Desa melaksanakan pembinaan terhadap 34 anak-anak remaja yang terjaring saat membunyikan petasan di Dusun Telaga Ngembeng, Desa Nyiur Lembang, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat. Minggu, (09/04/2023)

Pembinaan yang dilakukan juga mendapat pengawasan oleh Piket Pawas Iptu Dewa Putu Mudra bertempat di Mako Polsek Narmada. 

Baca juga: Tim Penilai Internal Polri, Periksa Kesiapan Pembangunan Zona Integritas Polresta Mataram

Dalam keterangannya Piket PaWas Polsek Narmada Iptu Putu Mudra kepada media mengatakan Dari 34 anak-anak remaja tersebut di antaranya berasal dari 3 Desa yakni Desa Nyurlembang, Selat dan Narmada. Seluruh remaja yang terjaring tersebut diduga kuat kerap bermain petasan sehingga menggangu atau membuat warga sekitar yang sedang menjalankan Ibadah puasa menjadi terganggu kenyamanannya.

Sehingga sesuai perintah pimpinan untuk memberikan efek jera bhabinkamtibmas melakukan pembinaan. Disamping itu dilakukan tindakan dengan membuatkan surat pernyataan yang isinya apabila mengulangi perbuatannya maka akan di proses dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Baca juga: Polresta Mataram Amankan Eksekusi Sebidang Tanah Di Pejeruk

Menurutnya hal ini sangat meresahkan masyarakat namun dikarenakan masih anak-anak remaja kami berikan pemahaman dan pengertian tentang penggunaan petasan yang bisa membahayakan diri sendiri maupun orang lain.

"Tindakan tersebut hanya semata-mata untuk memberi efek jera. Pembinaan yang kami lakukan bertujuan untuk memberikan penjelasan terkait bahaya dari tindakan yang dilakukan karena bukan hanya berdampak ke diri sendiri tetapi juga dapat membahayakan orang lain, "jelasnya.

Baca juga: Nyaris Terbakar Polisi Sigap Evakuasi Tabung Gas Warga

"Kami berharap dengan pembinaan ini adik-adik remaja tidak lagi melakukan tindakan - tindakan yang dapat mengganggu ketenangan orang lain, "imbuhnya. (Adb)